Punya talenta menggambar adalah anugerah yang patut disyukuri dan dimanfaatkan sebaik – baiknya. Ada banyak bidang pekerjaan yang bisa digeluti dengan kemampuan bakat menggambar, misalnya menjadi desainer, seniman lukis, komikus, hingga yang sederhana adalah terjun ke bisnis percetakan atau penerbitan buku gambar mewarnai (coloring book).
Bila anda dibekali oleh Sang Pencipta dengan talenta tersebut, mungkin anda bisa memanfaatkannya untuk mengais rejeki sebagai pekerjaan sampingan (part time job) atau sebagai bisnis rumahan. Bagaimana caranya memulai usaha penerbitan buku gambar mewarnai tersebut? Berikut uraiannya!
1. Menentukan Perusahaan Penerbit
Langkah awal yang anda lakukan adalah mencari partner untuk bekerjasama, yakni perusahaan penerbit yang berada di daerah anda. Jika tidak terdapat perusahaan penerbit di wilayah anda, atau jika proposal bisnis anda tidak diterima oleh mereka, maka jangan putus asa dulu.
Cobalah menjadi self publisher (penerbit mandiri). Carilah perusahaan percetakan yang termurah untuk memproduksi buku-buku anda.
2. Memastikan Lokasi Pemasaran
Setelah anda memastikan poin pertama, langkah berikutnya adalah menentukan tempat-tempat untuk melakukan penjualan. Anda bisa menitipkan produk buku anda di toko-toko buku, supermarket, mall, toko kecil, kios pasar, koperasi sekolah dan tempat keramaian lainnya dengan sistem persentase atau sesuai kesepakatan bersama. Jika ingin memperluas pangsa pasar, maka jalur online juga wajib anda tempuh.
3. Mulai Berkreasi Tanpa Batas
Setelah anda menemukan cara dan tempat-tempat yang bersedia menerima produk buku gambar anda, maka langkah selanjutnya adalah kerja, kerja dan kerja. Mau bikin gambar apa? Tergantung pangsa pasar yang anda target.
Misalnya gambar-gambar untuk anak berumur tiga tahun adalah gambar hewan dan angka, anak TK adalah gambar pemandangan sederhana, atau anak-anak SD kelas rendah adalah gambar yang lebih kompleks.
Semakin tinggi usianya, tentu tema dan tingkat kesulitan gambar akan berbeda. Agar tampilan gambar lebih maksimal, gunakan pula aplikasi-aplikasi pengolah gambar, seperti photoshop, coreldraw, dan lainnya. Berkreasilah tanpa batas. Jangan hanya berpaku pada buku gambar saja, anda bisa berkreasi membuat kartu ucapan mewarnai, poster mewarnai, dan format lainnya.
4. Mengurus Perizinan
Setelah master piece produk anda selesai dibuat, maka tindakan selanjutnya adalah memutuskan untuk mengurus perizinan, termasuk pengajuan ISBN (International Standard Book Number). Namun, jika bisnis anda masih skala kecil (usaha coba-coba), anda bisa mengabaikan hal ini untuk sementara waktu, sembari mengamati kemajuan bisnis anda.
Jika bisnis anda telah menunjukkan trend yang positif, maka silahkan mengurus perizinan guna memperoleh legalitas usaha sekaligus melindungi hak cipta produk anda.
5. Lakukan Promosi
Tahapan terakhir yang wajib anda lakukan adalah promosi. Manfaatkan kerabat dan sahabat-sahabat anda untuk membantu memperluas jaringan bisnis anda. Selain itu, media sosial seperti facebook, google plus, twitter, dan pinterest harus anda gunakan secara maksimal.
Komentar
Posting Komentar