Mungkin jenis kuliner ini belum begitu familiar di seantero nusanantara. Mendengar namanya saja, orang akan tertarik dan penasaran tentang bagaimana teknik pembuatan serta cita rasanya. Tak salah memang, karena kita biasanya hanya sering mendengar isitilah nasi goreng atau nasi kuskus saja.
Sementara istilah nasi bakar masih sangat asing dan jarang disediakan di restaurant atau pun warteg-warteg pinggir jalan. Oleh karena itu, kuliner kreatif ini bisa menjadi salah satu menu menarik sebagai peluang usaha.
Nasi bakar boleh dibilang sebagai makanan cepat saji, yang bercita rasa khas Indonesia. Proses pembuatan secara tradisional menjadikan sajian nasi bakar terkesan makanan tradisional yang unik dan menarik.
Saat ini, usaha kuliner nasi bakar sudah mulai berkembang sebagai lahan bisnis di kota-kota besar, serta cukup mendapat respon positif para konsumen. Apakah anda tertarik untuk membangun bisnis kuliner ini? Atau mungkin ingin menjadikannya sebagai salah satu daftar menu pada restaurant anda? Inilah kiat-kiatnya!
Bahan-bahan yang Perlu Disediakan
Bahan dasar:
air santan ½ liter, kaldu ayam 2-3 kaldu blok, batang serai 2 batang, daun jeruk 7 lembar, daun salam 2 lembar, beras pulen ½ kg, ikan teri goreng kering 1 ons atau daging ayam atau sossis, dan daun pisang sebagai pembungkus.
Bahan-bahan untuk bumbu:
bawang merah 10 siung, bawang putih 5 siung, cabai 7 buah, cabai lombok 3 buah, daun bawang, jahe dan lengkuas sebesar kuku.
Bahan-bahan pelengkap:
minyak goreng 3 sendok, garam 1 sdt, gula pasir 2 sdt, daun salam 2 lembar, irisan tomat 7 buah, jamur merang / jamur tiram / jamur kuping 200gr, kaldu ayam 1 blok, saus tiram 3 sdt, dan seikat daun kemangi.
Cara Membuat Nasi Bakar
Panaskan air santan dalam panci dengan api sedang agar santan tidak pecah. Aduk pelan, 10 menit kemudian tambahkan 2-3 blok kaldu ayam, batang serai, daun salam, dan daun jeruk. Lima menit berikutnya, masukkan beras dan aduk merata hingga larutan santan agak mengering. Langkah selanjutnya adalah mengukus nasi tersebut selama 30-40 menit.
Sembari menunggu beras yang dikukus, kegiatan yang perlu dilakukan adalah menumis bumbu-bumbu yang diiris tipis-tipis seperti bawang, cabai, jahe, lengkuas dan daun salam. Setelah tercium aroma wangi, segera tuangkan potongan jamur, irisan tomat, dan bumbu-bumbu lainnya. Jika anda suka, tambahkan air susu atau keju secukupnya. Tumis sekitar 5-10 menit.
Setelah selesai mengukus nasi, maka tuangkan ke dalam sebuah wadah. Campur merata dengan bumbu jamur yang ditumis sebelumnya. Siapkan daun pisang untuk membungkus adonan nasi tersebut dengan ukuran sesuai selera.
Nasi yang dibungkus dengan daun pisang tersebut siap untuk dipanggang atau dibakar pada bara api hingga daun kering kecoklatan. Sajikan hangat-hangat kepada pelanggan anda bersama segelas es jus jeruk dingin biar lebih maknyussss!
Dalam bisnis kuliner ini, selain cita rasa yang special dan promosi yang tepat, penentuan harga juga sangat penting. Beberapa pengusaha kecil mematok harga sekitar Rp 25.000 – Rp. 50.000 per porsi nasi bakar. Selamat mencoba…!!!