Salah satu bagian penting dalam produk fashion adalah aksesoris. Assesoris bagi sebagian orang bukan lagi sekedar sebagai pelengkap penampilan semata, tetapi merupakan elemen penting untuk menunjang perfeksionitas dan personalitas diri.
Beragam jenis aksesoris seperti kalung, gelang, anting-anting, belt, jam tangan, bros, syal, jepit rambut, hingga bandana menjadi barang-barang yang selalu dipakai sesuai moment yang sedang mereka jalani. Pangsa pasar untuk kebutuhan aksesoris, baik untuk wanita maupun pria, selalu terlihat prospektif.
Bukan hanya dari kalangan menengah keatas bahkan kelompok masyarakat yang berpenghasilan kecil pun tidak mau ketinggalan dengan tren pemakaian aksesoris. Oleh karena itu banyak pelaku usaha yang menekuni bisnis pembuatan atau penjualan aksesoris ini.
Bila anda merupakan salah satu orang yang terjun ke bisnis ini atau berniat untuk menekuni bisnis ini, mungkin tips-tips yang disajikan berikut bisa menjadi panduan sukses usaha anda.
1. Coba Spesialisasi Target Pasar Bisnis Anda
Ada beragam segmentasi pasar di bisnis aksesoris ini, misalnya produk untuk wanita vs pria, produk aksesoris untuk umur tertentu, produk aksesoris yang menyasar kelas ekonomi tertentu, hingga produk aksesoris berdasarkan genre tertentu (seperti aksesoris pecinta rocker, anak punk, girly, dan lainnya). Fokuslah pada satu market tertentu agar usaha anda memiliki keunikan tersendiri.
2. Tambahkan Portofolio Variasi Produk yang Ditawarkan
Bila anda telah menentukan target pasar yang akan anda incar, maka tahap selanjutnya adalah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melengkapi dan memperbanyak inventaris produk aksesoris yang anda tawarkan ke konsumen. Dengan cara ini, bisnis anda akan dikenal lebih lengkap dan memiliki alternatif produk yang oke.
3. Sediakan Layanan Konsultasi Gratis
Beberapa jenis usaha memberikan layanan konsultasi gratis bagi para konsumennya, sebut saja diantaranya adalah klinik kecantikan, klinik kesehatan, bisnis investasi, dan otomotif. Banyak konsumen yang merasa puas, terbantu, dan merasa lebih dihargai dengan adanya service tersebut.
Meniru hal itu, dalam bisnis penjualan aksesoris pun hendaknya anda juga mampu memberikan konsultasi gratis. Tentu tidak sedikit konsumen yang merasa bingung ketika memilih produk aksesoris yang cocok (padu padan) dengan pakaian atau bentuk wajah mereka. Dengan menyediakan sedikit waktu dan tenaga anda untuk tujuan konsultasi tersebut, maka bisnis anda dijamin akan memiliki pelanggan-pelanggan yang setia dan loyal.
4. Berikan Program Plus (Bonus, Garansi, dan Sejenisnya)
Nilai lebih suatu produk yang ditawarkan ke konsumen adalah jika memiliki program ekstra, seperti bonus, diskon, dan garansi pemakaian. Lakukan perhitungan yang cermat untuk menentukan program ini agar bisnis anda tidak merugi.
5. Perluas Jangkauan Pemasaran dengan Go Online
Pengguna (pengakses) internet di seluruh dunia, termasuk di Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Apa lagi saat ini aktivitas berinternetan juga dapat dilakukan dengan handphone. Oleh sebab itu, anda harus mulai sadar tentang pangsa pasar yang besar di dunia maya.
Coba memulainya dengan memanfaatkan media sosial, seperti facebook dan pinterset, lalu langkah berikutnya adalah membuka toko online. Produk aksesoris yang unik akan lebih mudah dan cepat mendapatkan konsumen bila dipajang secara online.
Demikianlah sekikas panduan agar lebih sukses menggeluti bisnis pemasaran aksesoris fashion. Salam kerja dan usaha!!!