Cara Memulai Bisnis Bimbel Mandiri


belajar mandiri

Bisnis Bimbel alias bimbingan belajar semakin tumbuh baik di Indonesia. Jika dulu, jasa bimbel bagi para pelajar hanya bermunculan di kawasan perkotaan, kini telah mulai merambah ke desa dan perkampungan, bahkan dalam bentuk model waralaba. Hal ini tidak terlepas dari peningkatan kesadaran para orang tua akan pentingnya arti pendidikan bagi masa depan putra putrinya.

Menjalankan bisnis bimbingan belajar boleh di bilang gampang – gampang susah, karena modal utamanya hanya mengandalkan kemampuan ilmu dan teknik pembelajaran, namun konsekuensi anda harus berupaya untuk membuat para peserta menjadi cerdas sesuai kriteria yang ditetapkan. Bagaimanakah caranya memulai bisnis bimbel tersebut?

Mempersiapkan Kebutuhan Dasar

Sebelum memulai bisnis bimbingan belajar, pastikan bahwa anda:

  • Mempunyai kemampuan dasar yang memadai dalam membina dan membimbing siswa.
  • Menguasai pengetahuan ekstra terkait materi pelajaran di sekolah, serta wawasan mengenai kurikulum yang tengah berlaku.
  • Menyusun jadwal bimbingan secara cermat, menyesuaikan kebutuhan peserta dan waktu anda.
  • Memiliki ruang dan tempat pembelajaran yang nyaman
  • Memiliki peralatan dan perlengkapan pembelajaran yang diperlukan, seperti meja, kursi, papan, lcd proyektor, media ajar, buku penunjang, dan sebagainya.

Bagaimanakah caranya agar sukses dalam menjalankan bisnis bimbingan belajar?

1. Siapkan bahan modul dan buku yang sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
2. Tingkatkan kemampuan diri dalam komunikasi dan teknik mengajar.
3. Menyiapkan tim pengajar dan staf yang berkualitas.
4. Lakukan strategi dan promosi bisnis yang efektif serta low budget.
5. Jalin kerjasama dengan sekolah dan lembaga pendidikan di seputaran daerah anda.

Apa saja kendala dan hambatan yang dihadapi dalam menjalankan bisnis bimbel?

1. Adanya rasa malas dan jemu yang dirasakan oleh para peserta didik dalam mengikuti program bimbel.
2. Jumlah para pemain di bisnis edukasi ini sudah mulai banyak, baik yang dilakukan secara mandiri maupun dalam bentuk lembaga-lembaga pendidikan.
3. Sulit dalam mendapatkan personal pengajar yang berkualitas.

Berapakah perkiraan modal yang dibutuhkan untuk mendirikan bisnis bimbingan belajar?

Anda dapat mereka-reka jumlah modal awal yang diperlukan dengan menguraikan jenis perlengkapan dan peralatan yang wajib disediakan, seperti papan tulis, meja, kursi, buku-buku, alat tulis, komputer, AC, dan sebagainya. Estimasi biaya yang diperlukan sekitar 20 jutaan rupiah, diluar modal untuk sewa bangunan. Demikianlah sekilas gambaran tentang cara menjalankan bisnis bimbel. Salam kerja & usaha!


Tinggalkan komentar